Pulau Bali merupakan salah satu pulau yang ada di Indonesia yang menyediakan beberapa tempat wisata yang sangat unik dan indah, tentunya bagi kalian yang sudah pernah berkunjung ke Pulau Bali ini pasti mengetahui apa saja tempat-tempat wisata yang ada di Pulau Bali tersebut.
Yang perlu kalian tahu, di Pulau Bali ini bukan hanya menawarkan keindahan-keindahan tempat wisata saja loh, tetapi pulau bali ini menawarkan Kebudayaan Bali yang sangat banyak sekali kategori nya.
Diantara kalian pasti ada aja dong yang belum mengetahui tentang apa saja sih isi dari Kebudayaan Bali ini?
Nah, maka dari itu pada kesempatan kali ini saya akan sedikit
membahas tentang kebudayaan bali yang insha allah pembahasan ini dapat
bermanfaat untuk menambah ilmu pengetahuan kita tentang kebudayaan.
Contents [hide]
Kebudayaan Bali

Para wisata-wisatawan yang berkunjung ke Pulau Bali ini bukan hanya sekedar menikmati suasana wisata alamnya saja, tetapi kebanyakan dari wisata-wisatawan yang berkunjung ke daerah tersebut untuk menikmati kebudayaan bali.
Apabila pada artikel sebelumnya kita telah membahas tentang
kebudayaan dari suku lain, maka pada kali ini kita akan membahas tentang
kebudayaan bali, dan berkenalan dengan rumah adat, pakaian adat, tarian
daerah, dan adat istiadat. Berikut lah ulasannya.
Rumah Adat Bali

Balai Benggong posisinya terletak di sisi kanan dan Balai Wantikan ini posisinya terletak pada sisi sebelah kiri. Apa sih Balai Benggo itu? Balai Benggo ialah tempat peristirahatan raja dan keluarganya, lalu dengan Balai Wantikan? Balai Wantikan ini ialah tempat pagelaran kesenian.
Secara umumnya, rumah adat bali ini dipenuhi dengan hiasan pernak-pernik, ukiran-ukiran dengan warna yang alami kemudian patung-patung simbol ritual. Bangunan rumah adat bali ini terpisah-pisah sehingga bangunan rumah adat bali ini menjadi banyak bangunan-bangunan kecil dalam satu wilayah.
Pakaian Tradisional Bali

Sedangkan dengan pakaian adat bali wanita ini menggunakan dua helai kaing songket, setagen songket dan selendang, selain menggunakan dua helai kain songket dan lain sebagainya, pakaian adat bali untuk wanita ini dilengkapi dengan hiasan-hiasan bunga emas dan hiasan bunga kamboja diatas tepat pada kepala.
Perhiasan-perhiasan untuk menghias pakaian adat bali khusus wanita ini adalah seperti kalung, subang, dan gelang.
Tarian Tradisional Bali

Berikut dibawah ini akan ada penjelasan tentang berbagai macam tarian tradisional bali:
1. Tari Panji Semirang

Didalam lambangnya ia mengganti namanya menjadi Raden Panji, maka dari itulah tarian tersebut disebut dengan Tari Panji Semirang
2. Tari Pendet

Awal mulanya tarian ini hanya digunakan ketika adanya acara-acara ibadah di pura sebagai bentuk penyambutan-penyambutan kepada dewa yang turun kedalam bumi.
3. Tari Kecak

Tari Kecak ini menceritakan tentang kisah cerita Ramayana ketika barisan seekor kera membantu Rama untuk melawan Rahwana.
Lagu yang mengiringi tari kecak ini diambil dari ritual-ritual tarian
sanghyang, yang mana sanghyang ini tradisi tarian dan penari-nya itu
akan berada dibawah alam sadar (Tidak Sadar), melakukan hubungan
komunikasi dengan tuhan atau dengan roh (Arwah) para leluhurnya, lalu
menyampaikan harapan-harapan yang di inginkan-nya kepada masyarakat.
Senjata Tradisional Bali – Keris Bali

Menurut kisah cerita, keris bali ini merupakan salah satu peninggalan dai kekuasan Kerajaan Majapahit. Konon katanya, keris ini kebudayaan Majapahit yang sangat kuat, sehingga alat pertempuran seperti keris ini diangkat oleh kerajaan-kerajaan di Pulau Bali atau bisa disebut dengan Pulau Dewata.
Menurut filosofi, keris bali ini dilihat sebagai simbol dari nilai ajaran-ajaran tentang kehidupan agama Hindu. Bahkan, mereka mempunyai hari-hari tertentu untuk beribadah ketika akan merawat kesucian keris pusaka yang dimiliki olehnya.
Keris ini dijadikan sebagai peralatan perang penduduk Bali,
kegunaannya selain untuk melindungi diri, keris ini bisa mewakili
seseorang didalam suatu undangan pernikahan/perkawinan.
Menurut dari kepercayaan-kepercayaan penduduk Bali, apabila keris
pusaka ini direndam didalam air putih maka akan bisa menyembuhkan
anggota keluarga dari gigitan-gigitan binatang yang memiliki bisa.Adat Istiadat Bali

Didaerah Bali terdapat beberapa kebiasaan yang unik pada masyarakat yang ada kaitannya dengan Agama Hindu dan adat istiadat yang terlahir pada dirinya masing-masing. Pulau Bali ini mempunyai banyak sekali warisan-warisan dari nenek moyang atau leluhur mereka, yang mana warisan-warisan budaya tersebut sampai saat ini maih tertanam dan melekat.
Selain dari warisan-warisan peninggalan dari nenek moyang mereka,
masyarakat atau penduduk yang asli terlahir di Pulau Bali ini mempunyai
suatu kebiasaan yang sangat unik sekali, yang mana kebiasan-kebiasaan
unik tersebut hingga saat ini masih dipegang dengan teguh oleh
penduduk-penduduk setempat.
Adanya budaya dan tradisi mempunyai ciri khas sendiri pada setiap
masing-masig daerahnya, desa ataupun lingkungan kampung yang ada
didaerah Bali. Mempunyai berbagai macam kebudayaan dan budaya tentunya
sudah menjadi tugas para penduduk setempat untuk melestarikan dari
budaya tersebut, dan tidak pernah tergeser dengan adanya budaya-budaya
modern seperti saat ini.Tentu saja semua ini sangat dipengaruhi oleh adat dan istiadarm keyakinan atau beragama yang sangat kental, dan kepercayaan pada mistis.
Kebiasaan Masyarakat Bali

Kegunaan dalam berpegang teguh adat dan istiadat didalam kehidupan
sehari-hari ialah untuk menghindari dari segala masalah, atau untuk
merasakan yang namanya hidup dengan kedamaian.
Sebenernya masyarakat Bali ini memiliki berbagai macam kebiasaan yang
sering digunakan pada kehidupannya masing-masing, mungkin
para teman-teman semua yang pernah berkunjung ke Pulau Bali entah itu
untuk liburan, atau ada study tour dari kampus atau sekolah, atau sedang
ada pertemuan dengan keluarga pasti mengetahui tentang kebiasaan
masyarakat bali dalam menjalani kehidupan.Bahasa Daerah Bali

Misal kita ambil kata “makan” untuk dijadikan salah satu contoh dari bahasa bali, kata makan apabila diartikan oleh basa bali adalah Ngajeng, Medar, dan Ngiunan. Ketiga bahasa tersebut dimulai dari bahasa yang kasar, halus, dan madya.
Dari ketiga bahasa Bali tersebut adalah aspek atay faktor penting
yang membedakan antar satu kasta dengan kasta-kasta yang lainnya.
Karena, bahasa bali yang alus biasanya digunakan oleh para kaum
Brahmana, kemudian bahasa madya digunakan oleh para Ksatria dan Waisya,
dan bahasa bali kasar pada umumnya digunakan oleh kaum-kaum sudra.
Agama di Bali

Tetapi pada zaman sekarang ini sudah banyak penduduk Bali yang menganut agama lain selain dari agama hindu. Kepercayaan agama Hindu di Bali ini ada sedikit perbedaan dibandingkan dengan kepercayaan agama Hindu yang berasal dari kerajaan Majapahit, yang mana asal mulanya berasal dari Negara India, karena kebudayaan di Bali telah melewati proses-proses adaptasi atau penyesuaian dari dua macam penduduk tersebut.
Upacara Adat Bali

Misalkan seperti sedang menyaksikan sejumlah upacara adat di daerah
Bali, masyarakat-masyarakat semuanya ikut berbaur dalam upacara adat
tersebut semuanya mengenakan pakaian adat Bali, dan pakaian-pakaian adat
bali lainnya yang digunakan tergantung pada upacara adat Bali tersebut.
Jadi apabila kalian sedang berwisata atau berlibur kedaerah Bali ini
bukan hanya menikmati tempat-tempat yang menarik dan indah saja, tetapi
banyak hal yang unik dan indah yang tidak akan membuat jenuh pada
suasana.Upacara adat di Bali ini memang ada kaitannya dengan kehidupan-kehidupan beragama pada masyarakat setempat. Berikut ini adalah salah satu upacara adat bali yang perlu kalian ketahui, yuk langsung saja kita simak pembahasan tentang upacara adat bali:
Upacara Ngaben

Ngaben ini memiliki pengertian atau penjelasan lain dengan semua
tujuannya mengarahkan mengenai adanya pelepasan terakhir kehidupan
seseorang atau kehidupan manusia. Didalam ajaran agama Hindu Dewa Brahma
memiliki beberapa macam ujud selain sebagai Dewa pencipta, Dewa Brahma
dipercaya juga memiliki ujud sebagai Dewa Api.
Jadi upacara adat Ngaben
ini ialah proses pensucian roh-roh dengan melakukan cara dibakan
menggunakan api supaya dapat kembali kepada sang pencipta, api menurut
dari orang-orang yang beragama hindu bali adalah penjelemaan dari Dewa
Brahma yang dapat membakar semua kotoran-kotoran yang terdapat pada
mayat dan roh orang yang telah meninggal dunia.Wisata di Bali

Pulau Bali ini merupakan salah satu tempat yang dijadikan sebagai
landasan atau tujuan tempat wisata yang sangat lengkap dengan berbagai
macam wisata didalamnya, dan terpercaya mempunyai banyak sekali obyek
wisata yang sangat menarik, penasaras? Berikut dibawah ini akan ada
pembahasan tentang tempat wisata di Pulau Bali.
Pantai Kuta Bali

Selain dari itu, Pantai Kuta juga sangat populer dengan pemandangan matahari tenggelamnya yang sangat mana pemandangan matahari tenggelamnya itu sangat indah dan membuat daya tarik yang sangat tinggi sekali. Dahulu Pantai Kuta ini merupakan salah satu pelabuhan besar, dan pusat perdagangan di Pulau Bali.
Dengan di lengkapi oleh pasir putih dan laut birunya, kemudian juga dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas pendukung yang sangat lengkap, Pantai Kuta ini menjadi primadona salah satu tempat wisata Bali.
___________________________
Demikianlah artikel yang membahas tentang kebudayaan bali yang
didalamnya banyak sekali pelajaran-pelajaran tentang sejarah yang bisa
kita ambil sebagai tambahan wawasan tentang kebudayaan untuk kita semua.
Terimakasih telah membaca dan jangan lupa di share juga ya biar bisa
bermanfaat untuk orang lain juga.
0 komentar:
Posting Komentar